|
|
|
|
![]() |
Budaya Nongkrong STMJ di Malang Tanggal 05 Aug 2018 oleh OSKM18_16518132_Muhammad Xavier Rafifsyah Prasetyo. |
Kota Malang adalah salah satu kota di Jawa Timur yang menjadi salah satu destinasi wisata di Indonesia. Kota Malang pernah mendapat julukan Swiss van Java karena dinginnya udara di Malang mirip dengan Swiss di Eropa. Secara geografis, Malang terletak di 506 meter diatas permukaan laut. Hal ini menyebabkan Malang mempunyai udara dingin dan sejuk. Namun, masyarakat Malang punya cara jitu untuk melawan dinginnya udara Malang di malam hari, yaitu dengan minum STMJ.
STMJ atau Susu Telor Madu Jahe adalah minuman khas Malang yang dibuat dari susu murni, telor kuning ayam, madu, dan juga irisan atau serbuk jahe. STMJ mempunyai khasiat yang banyak, dari sekedar menghangatkan tubuh di kala dingin sampai dengan menambah stamina para kaum pria. STMJ sangat digemari oleh masyarakat malang. Mulai dari remaja SMA, pekerja kantoran, hingga pensiunan pun gemar nongkrong di warung STMJ.
Warung STMJ sudah tersebar banyak di Malang Raya. Ada STMJ Glintung yang ada di tengah kota, Ada STMJ Bengawan Solo atau yang sering disebut Bengsol yang dekat dengan sekolahan, dan banyak juga yang lainnya. Setiap warung STMJ punya ciri khasnya sendiri sendiri lho ! Ada beberapa warung yang menawarkan menu telur setengah matang yang nantinya akan disantap dengan taburan bubuk merica atau garam. Ada pula warung yang menyediakan roti bakar atau jagung bakar sebagai pelengkap STMJ. Ada juga warung STMJ di Kota Batu yang berdekatan dengan warung ketan item. Banyak juga variasi STMJ lainnya !
Masyarakat Malang atau biasa disebut Arema (Singkatan dari Arek Malang) sering menghabiskan waktu malam hari di warung STMJ. Mulai dari membahas tugas sekolah, tugas kuliah, permasalahan kantor, atau hanya sekedar nongkrong saja. Saking serunya nongkrong, banyak pengunjung yang betah di warung hingga tengah malam. Namun, jangan khawatir, pada umumnya warung STMJ buka dari sore hari hingga pagi hari. Minuman STMJ pada umumnya berkisar antara 10.000 Rupiah hingga 13.000 Rupiah. Namun bagi yang tidak ingin minum STMJ, warung STMJ biasanya juga menyediakan minuman lainnya seperti kopi hitam, teh, dan juga susu hangat yang langsung di ambil dari peternakan di Kota Batu. Bagi kamu yang sedang berwisata di Malang, jangan lupa nongkrong di Warung STMJ yo Rek !
#OSKMITB18
![]() |
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
![]() |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
![]() |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
![]() |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |